Jumlah
umat Islam di dunia kini diperkirakan mencapai 1,5 miliar jiwa. Adapun di
Indonesia yang mayoritas penduduknya Muslim, jumlah umat Islam diperkirakan
mencapai 204,8 juta jiwa.
Dari 45
juta pengguna internet di Indonesia, hampir sekitar 35 juta-nya adalah Muslim.
Jumlah ini sangat potensial untuk tumbuhnya situs jejaring sosial yang
dikhususkan bagi umat Islam. Apalagi ajaran Islam sangat mendukung sebuah
kegiatan yang bermanfaat bagi orang banyak. “Sebaik-baik
manusia adalah yang paling banyak bermanfaat bagi orang lain,” dalam sebuah hadist Nabi.
Hal ini
yang mebuat komunitas Islam dari seluruh dunia membuat sebuah jejaring sosial berdasarkan nilai-nilai Islami, Salam
World. Jejaring ini diharapkan bisa menunjukkan potensi sesungguhnya dari umat
Muslim seluruh dunia jika disatukan. Salam World sendiri selain berfungsi
sebagai jejaring sosial bagi umat muslim juga bakal menjadi media komunikasi
antara para pemimpin umat dengan masyarakat. Salam World juga bertujuan untuk
memberikan yang lebih “halal” bagi untuk para muslim modern berinteraksi satu
sama lain secara online.
Berbeda dengan jejaring sosial yang sudah mendunia seperti
Facebook dan Twitter, yang lebih menekankan pada individualitas profil pribadi
penggunanya, Salam World berupaya menyajikan hal yang berbeda dengan menyajikan posting dari berbagai komunitas seperti komunitas arsitek, penggemar mobil, pelukis, dan pelaku
bisnis, dll.
Jejaring
sosial ini juga menawarkan layanan yang menghindarkan para penggunanya dari
konten-konten berbahaya dan tidak pantas seperti muatan seks, obat-obatan
terlarang, dan sebagainya sehingga aman untuk keluarga dan anak-anak.
Para pengguna Salam World nantinya juga tetap bisa menyebarkan kegiatannya di jejaring sosial Islami itu ke jejaring sosial yang lain seperti Facebook dan Twitter.
Para pengguna Salam World nantinya juga tetap bisa menyebarkan kegiatannya di jejaring sosial Islami itu ke jejaring sosial yang lain seperti Facebook dan Twitter.
Sejumlah
kerjasama dengan negara berpenduduk Islam terbesar, seperti Malaysia dan
Indonesia, telah dilakukan oleh pihak “Salam World”. Untuk negara Indonesia,
ormas Islam seperti Nahdatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah telah ikut andil
mendukung rencana pembuatan media sosial Muslim ini. Nota kesepahaman (MoU)
telah diteken langsung oleh Chairman Salam World, Ustaz Abdul Vakhid Niyazov
dan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Prof Dr KH Said Aqil
Siradj di Kantor Pusat Salam World di pinggir Selat Bosporus, Turki. Dan
sebelumnya, Ketua Umum PP Muhammadiyah, Prof Din Syamsuddin dan
mantan PM Malaysia, Mahathir Mohamad, juga telah menandatangani Mou serupa. Ia
menilai kerjasama dengan Indonesia, sebagai negara dengan penduduk muslim
sangat perlu untuk memperluas jaringan Salam World nantinya. Sebagai negara
dengan penduduk Muslim terbesar dunia, Indonesia menjadi salah satu target
utama Salam World. Salam World menargetkan 300 juta pengguna di seluruh dunia
dalam tiga tahun ke depan.
"Umat Islam mempunyai potensi luar biasa untuk mengubah dunia, seperti apa yang terjadi di Tunisia dan Mesir. Jika kita bisa menghubungkan mereka satu sama lain tanpa ada batas, hal itu akan membawa sesuatu yang besar bagi masyarakat dunia," kata Brand Manager Salam World Erol Toksoy.
"Umat Islam mempunyai potensi luar biasa untuk mengubah dunia, seperti apa yang terjadi di Tunisia dan Mesir. Jika kita bisa menghubungkan mereka satu sama lain tanpa ada batas, hal itu akan membawa sesuatu yang besar bagi masyarakat dunia," kata Brand Manager Salam World Erol Toksoy.
Sangat mereferensi banget gan
BalasHapusTerima kasih gan, jangan lupa untuk Sign Up di Salam World :)
HapusSemoga ini merupakan media yg dapat mejadi potensi umat muslim menyebarkan hal-hal positif gan
BalasHapusBenar sekali gan, semoga kita dapat menjadi pelaku untuk menyebarkan hal-hal positif tersebut gan
Hapusnice, semoga bermanfaat untuk orang banyak
BalasHapus:)
setuju gan :))
Hapussalam world, bisa dicoba tuh
BalasHapusWajib sign up dan berinteraksi di dalamnya gan :)
Hapuswajib gan buat sign up dan berinteraksi di dalamnya :)
HapusMenginspirasi buat kemajuan umat muslim mas :)
BalasHapusdunia butuh bgt sosmed kaya gini (y)
BalasHapus